Rini menegaskan, BKD sendiri terus berkomitmen untuk meningkatkan nilai-nilai integritas di kalangan ASN, sehingga tercipta aparatur yang profesional dan bersih dari praktik korupsi.
Sedangkan, Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Kumbul Kusdwidjanto Sudjadi dalam pemaparannya menyampaikan, korupsi bukan hanya masalah sistem tapi juga masalah karakter.
Baca Juga:
Terkait Korupsi KA, Kejagung Periksa Tiga Mantan Kepala BTP Sumbangut
Perempuan menurut Kumbul Kusdwijanto, memiliki pengaruh besar dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan berintegritas. Dari keluarga perempuan, lanjutnya, dapat menanamkan nilai-nilai kejujuran dan anti-korupsi kepada anak-anak mereka.
"Dalam skala yang lebih luas, perempuan di sektor pemerintahan maupun swasta dapat menjadi role model dan agen perubahan untuk memastikan bahwa nilai-nilai integritas tetap terjaga," jelas Kumbul Kusdwijanto.
Ia juga menekankan bahwa KPK selalu terbuka dalam memberikan dukungan dan bimbingan kepada seluruh elemen masyarakat, termasuk perempuan untuk terus berperan aktif dalam upaya pemberantasan korupsi.
Baca Juga:
Korupsi Tata Niaga PT Timah, 3 Eks Kadis ESDM Babel Dituntut 6 Hingga 7 tahun Penjara
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]