WahanaNews-Sulbar | Pegawai PT PLN se-Sulawesi Barat (Sulbar) dan masyarkat mengikuti kegiatan seminar kesehatan mental, Selasa (28/6/2022).
Kegiatan ini merupakan kerjasama antara PT PLN UP3 Mamuju bersama Poli Jiwa Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Regional Provinsi Sulbar.
Baca Juga:
Pj Gubernur Sulbar Imbau Pemerintah Daerah Jaga Kelestarian Ekosistem Lingkungan dari Kerusakan
Kegiatan bertajuk "Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD) atau Gangguan Stress Pasca-Trauma'' diikuti 80 peserta.
Seminar kesehatan mental ini menitikberatkan pembahasan isu gangguan mental pasca-trauma setelah gempa bumi.
Diharapkan bermanfaat khususnya bagi para pegawai PLN dan masyarakat yang telah dihadapkan pada dua bencana alam traumatis.
Baca Juga:
Pemerintah Sulbar Gandeng Perguruan Tinggi Percepat Pendidikan Vokasi, Termasuk UNM
Yaitu gempa bumi 6,2 Magnitudo, 15 Januari 2021 lalu dan gempa bumi 5,8 Magnitudo, 8 Juni 2022 lalu.
Kejadian traumatis yang dapat menyebabkan PTSD tidak hanya diakibatkan oleh bencana alam hebat saja.
"Tapi bisa juga diakibatkan oleh kecelakaan, proses operasi, perang, pelecehan seksual, dan lain-lain," terang dokter spesialis jiwa RSUD Sulbar, dr. Jeane Rachel Esra SpKJ, dalam rilis diterima Tribun-Sulbar.com, Selasa (28/6/2022) malam.