WahanaNews-Sulbar | PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi menerima empat penghargaan pada ajang Penganugerahan Penghargaan Kesehatan, Keselamatan dan Ketenagakerjaan (K3) tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan.
"Penerimaan penghargaan tersebut yang dilakukan dengan pertemuan secara hybrid menjadi kebanggaan tersendiri," kata Pejabat Pengendali Keselamatan, Kesehatan Kerja, Lingkungan, dan Keamanan pada PLN UIP Sulawesi, Muh Pahri M Jafar di Makassar, Jumat.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Pemberian penghargaan tersebut dihadiri oleh Menteri Ketenagakerjaan Hj Ida Fauzi dan Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker & K3) Haiyani Rumondang.
Pada ajang penganugerahan tersebut PLN UIP Sulawesi berhasil membawa pulang 4 penghargaan yakni 2 penghargaan untuk Kantor Unit Induk dan 2 untuk Unit Pelaksana Proyek di bawah PLN UIP Sulawesi yakni UPP Sulawesi Utara dan UPP Sulawesi Tenggara.
Menurut Muh Pahri, dari 4 kategori yang ada UPP Sulawesi berhasil mendapatkan 2 kategori, yakni perusahaan yang dinyatakan layak untuk menerima penghargaan Kecelakaan Nihil (Zero Accident Award) dan Perusahaan penerima penghargaan program Pencegahan dan Penanggulangan COVID-19.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Sementara 2 penghargaan lainnya yang diterima oleh 2 UPP dalam kategori perusahaan yang dinyatakan layak untuk menerima penghargaan Kecelakaan Nihil (Zero Accident Award).
Penghargaan ini dinilai selama tiga tahun berturut-turut sejak 2019 - 2021 tidak mengalami kecelakaan kerja.
Semoga penghargaan ini akan terus didapatkan dengan begitu tidak ada sama sekali kecelakaan kerja.
Penghargaan yang didapat berkat kesadaran akan K3 yang sangat tinggi, hal ini merupakan apresiasi dari pemerintah untuk pegawai di lingkungan PLN UIP Sulawesiā€¯ kata Muh Pahri.
Menyikapi hal tersebut, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauzi memberikan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah berhasil menerapkan K3 baik perusahaan yang telah mencapai kecelakaan nihil, penerapan SMK3.
Termasuk pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di tempat kerja, pencegahan dan penanggulangan COVID-19 di tempat kerja.
Adapun jumlah perusahaan yang mendapatkan penghargaan nihil kecelakaan berdasarkan data Menaker pada 2021 terdapat 1.268 perusahaan dan pada 2022 ini meningkat 1.742 perusahaan berarti meningkat 37,4 persen forum seperti ini sangat efektif untuk memotivasi perusahaan untuk menerapkan K3.[jef]