Sulbar.WahanaNews.co, Mamuju - Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin, meminta seluruh aparatur sipil negara (ASN) di daerah tersebut untuk tidak terlibat dalam perjudian daring atau online.
"Masalah perjudian sudah menjadi atensi dari Presiden Joko Widodo. Jadi, saya meminta agar seluruh ASN di Sulbar, tidak terlibat dalam berbagai bentuk perjudian, khususnya judi daring," kata Bahtiar, di Mamuju, Senin.
Baca Juga:
Pemprov Sulawesi Barat Bagikan 500 Ribu Bibit Durian Musang King ke Masyarakat
Bahtiar menekankan tidak mentolerir ASN yang terlibat judi daring dan meminta kepada setiap Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Sulbar melakukan langkah pencegahan dan pembinaan kepada ASN.
Persoalan judi daring kata Bahtiar menjadi permasalahan di setiap daerah, dan sebagaimana kebijakan nasional, setiap pemerintah daerah harus mengambil peran mencegah hal-hal yang bisa merusak moral kepribadian ASN.
"Seluruh pimpinan instansi pemerintah daerah harus melakukan upaya pencegahan, pembinaan dan penindakan secara tegas kepada setiap potensi keterlibatan ASN dalam judi daring di wilayah Sulbar," tegas Bahtiar.
Baca Juga:
Kapolda Sulbar Ajak Semua Elemen Masyarakat Perkuat Silaturahmi Pasca-Pilkada Serentak
Penjabat Gubernur menyampaikan bahwa larangan bagi ASN terlibat judi daring tersebut selain untuk melindungi ASN, juga melindungi keluarga dari dampak yang ditimbulkan akibat judi daring tersebut.
"Zero toleransi hal yang merusak moral kepribadian ASN. Kebijakan ini untuk melindungi ASN dan keluarga dari bahaya judi daring," tegas Bahtiar.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo secara tegas telah menyuarakan larangan dan bahaya judi daring.