WahanaNews-Sulbar | Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat meminta seluruh aparatur sipil negara (ASN) di daerah tersebut melakukan inovasi dalam memberikan pelayanan publik dengan mengedepankan dan berdasarkan nilai-nilai Pancasila.
Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat Muhammad Idris di Mamuju, Sabtu (1/10), meminta ASN di lingkungan pemerintahan daerah tersebut harus mampu mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila dalam melaksanakan tugas dan fungsinya untuk memajukan daerah.
Baca Juga:
Bawaslu Barito Selatan Gelar Media Gathering untuk Sinergitas Pilkada 2024
"ASN mesti mengembangkan potensi dirinya serta meningkatkan kompetensinya, sehingga mampu melahirkan inovasi yang mampu melayani masyarakat dengan penuh tanggung jawab, untuk membangun daerah dengan mengedepankan dan berpedoman pada nilai Pancasila," kata Idris.
ASN di Sulawesi Barat juga harus terus menerapkan nilai-nilai luhur Pancasila dan bekerja dengan penuh komitmen dalam mementingkan persatuan dan keutuhan bangsa dan negara, serta melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab.
"ASN diminta bekerja melaksanakan tugasnya dengan mengamalkan nilai Pancasila sehingga pembangunan bisa berjalan dengan baik," tambahnya.
Baca Juga:
Bawaslu Telusuri Dugaan Pelanggaran Pemilu oleh ASN Pemkot Bengkulu
Dia mengatakan ASN merupakan pelayan masyarakat yang setiap jengkal langkahnya menjadi perhatian dan panutan dalam kehidupan masyarakat. Sehingga, menurut dia, setiap ASN harus memahami, menghayati, mengamalkan, dan mempedomani nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang mengambil tema "Bangkit Bergerak Bersama Pancasila" itu hendaknya menjadi momentum untuk memperkuat keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa.
Menurut dia, Hari Kesaktian Pancasila hendaknya dijadikan sebagai momentum untuk mengingat kembali sejarah bangsa, khususnya bagi para generasi muda di Sulawesi Barat.
"Generasi muda tidak boleh melupakan sejarah bangsa, terutama bagaimana mempertahankan keutuhan negara di bawah panji Pancasila, sehingga bangsa ini terus maju dan berkembang," ujar Idris. [afs]