Suraidah juga berharap meningkatnya partisipasi pemilih pada pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
"Kami berharap semua pemangku kepentingan bersama-sama mendorong agar partisipasi pemilih dapat meningkat karena suksesnya pilkada tergantung partisipasi pemilih," ujar Suraidah.
Baca Juga:
MK Putuskan 58 Sengketa Pilkada 2024, 6 Lanjut, 52 Gugur
Sedangkan Ketua KPU Sulbar Said Usman Umar menyampaikan saat ini tahapan Pilkada 2024 sedang berjalan.
"Dalam waktu dua atau tiga hari ke depan kita akan menetapkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Setelah itu, pada 23 September 2024 akan dilakukan pengundian nomor urut dan dilanjutkan masa kampanye mulai 25 September 2024," ujarnya.
Ia juga menyambut baik upaya Pemprov Sulbar untuk menggratiskan biaya pemeriksaan kesehatan terhadap anggota KPPS.
Baca Juga:
KPU Sumbar Tetapkan Pasangan Kepala Daerah Terpilih pada Kamis 9 Januari 2025
"Biasanya masyarakat kita tidak mau jadi penyelenggara kalau ada persyaratan mengeluarkan biaya, seperti surat kesehatan.Jadi, kalau dibebankan kepada calon anggota KPPS pasti masyarakat akan berpikir bergabung," ucap Said Usman.
Wakapolda Sulbar Brigjen Polisi Rachmat Pamudji yang turut hadir menyampaikan bahwa Polda Sulbar siap memberikan dukungan penuh untuk mensukseskan Pilkada Serentak 2024.
Pihaknya mengapresiasi upaya pemerintah yang terus membangun koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan dalam mensukseskan Pilkada Serentak 2024.