Mamuju, Wahananews.co - Maraknya isu miring yang menimpa oknum pejabat di kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Sulawesi Barat (Kanwil Kemenag Sulbar), banyak menarik perhatian masyarakat khususnya dikalangan aktivis dan kelembagaan masyarakat yang ada di Sulbar.
Saat dihubungi Wahananews.co untuk meminta tanggapan terkit kejadian tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Daerah Laskar Anti Korupsi Indonesia (DPD LAKI Sulbar), Andi Muhammad Yushar, mengatakan kejadian seperti ini baru terjadi di Sulawesi Barat, apalagi di tempat yang di mana menjunjung tinggi nilai - nilai kemanusiaan lewat pendekatan keagamaan.
Baca Juga:
Kemenag Sultra Tekankan Pentingnya Integritas ASN dalam Pelaksanaan Tugas dan Pengabdian
Namun di sisi lain menurutnya, kita sebagai masyarakat Sulbar harus objektif melihat persoalan ini, karena menyangkut kreibilitas dan nama baik seseorang. Kejadian ini sepertinya masalah pribadi yang harusnya bisa dibuktikan terebih dahulu atau menunggu hasil keputusan Inspektorat Kemenag Republik Indonesia (RI) baru bisa mengambil kesimpulan.
"Kejadian tersebut harus bisa dibuktikan dulu, baru bisa mengambil kesimpulan terhadap kesalahan yang telah dilakukan, apalagi saat ini kita akan memasuki bulan suci Ramadhan,” tutur Bang Yus ( sapaan akrabnya red)
Ketua LAKI menambahkan bahwa melihat dan membaca berita yang saat ini beredar, tidak satupun yang menjelaskan tentang seperti apa yang terjadi dan siapa yang menjadi korban pelecehan tersebut, selain itu mengapa pihak yang merasa dirugikan sampai saat ini tidak melaporkan tentang kejadian yang dialami, kalau ini benar- benar terjadi.
Baca Juga:
Kanwil Kementerian Agama Sulteng Buka Pendaftaran Seleksi Petugas Haji Tahun 2025
"Untuk itu semua pihak agar menahan diri dan jangan gampang terprovokasi, kita semua harus objektif dalam melihat segala persoalan yang terjadi agar tidak menjadi fitnah atau dosa," pintanya.
Dikabarkan sampai saat ini, Kakanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Barat, Syafruddin Baderung masih berada di Jakarta, dalam rangka klarifikasi mengenai viralnya isu dan mengagetkan masyarakat Sulawesi Barat ini.