WahanaNews-Sulbar | Sabtu (5/3/2022), puluhan mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Majene menggelar aksi di depan Rektorat untuk menuntut perpanjang pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT).
"Kami bukan anak sultan yang mudah membayar UKT," ujar Jenderal lapangan, Ahmad Syamsuddin.
Baca Juga:
Komisi III DPR RI Akan Bentuk Panja Reformasi Polri, Kejaksaan dan Pengadilan
Ia juga mengatakan, sebagian mahasiswa orangtuanya adalah petani dan nelayan.
Sehingga harusnya ada keringanan pembayaran UKT.
"Mendapat uang tidak semudah membalikan telapak tangan, harusnya jadi tolak ukur dalam pembuatan kebijakan," katanya saat orasi.
Baca Juga:
Polres Dairi Pulangkan 19 Warga yang Diamankan Saat Demo
Mereka harap Kepala STAIN Majene, Prof Dr Wasilah Sahabuddin, ST MT menemui mereka.[kaf]