WahanaNews-Sulbar | Sabtu (5/3/2022), puluhan mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Majene menggelar aksi di depan Rektorat untuk menuntut perpanjang pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT).
"Kami bukan anak sultan yang mudah membayar UKT," ujar Jenderal lapangan, Ahmad Syamsuddin.
Baca Juga:
Menko PMK Pratikno Tegaskan Eliminasi TBC 2030 Butuh Kerja Kolektif Lintas Sektor
Ia juga mengatakan, sebagian mahasiswa orangtuanya adalah petani dan nelayan.
Sehingga harusnya ada keringanan pembayaran UKT.
"Mendapat uang tidak semudah membalikan telapak tangan, harusnya jadi tolak ukur dalam pembuatan kebijakan," katanya saat orasi.
Baca Juga:
Hari Jantung Sedunia: Perki Ingatkan Bahaya Gejala Ringan yang Bisa Jadi Serangan Jantung
Mereka harap Kepala STAIN Majene, Prof Dr Wasilah Sahabuddin, ST MT menemui mereka.[kaf]