WahanaNews-Sulbar | Harga gula dan minyak goreng terus mengalami kenaikan. Menanggapi hal itu, Dinas Perdagangan (Disdag) Kabupaten Mamuju, bakal membuat pasar murah untuk menekan harga gula dan minyak goreng.
Hal tersebut disampaikan, Kepala Disdag Mamuju, Abdul Syahid Pattoeng saat dihubungi via telepon, Senin (17/1/2022).
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Menurutnya, upaya pengendalian harga ini sangat dibutuhkan masyarakat apalagi saat ini dua bahan pokok mengalami kenaikan harga.
"Kami dari Disdag Mamuju sudah berniat untuk membantu masyarakat kembali melakukan pasar murah supaya harga bisa terjangkau," ujar Syahid.
Sehingga, upaya yang dilakukan saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan distributor dan Bulog Mamuju terkait kegiatan pasar murah.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
"Tapi pihak Bulog masih menuggu persediaan. Nanti setelah persediaan masuk baru kita buat pasar murah," pungkasnya.
Dikatakan, upaya-upaya untuk kembali menggelar pasar murah akan menekan harga dua bahan pokok tersebut.
Selain itu Syahid menyebutkan, penyebab kenaikan harga bahan pokok minyak dan gula karena pasokan dari distributor kurang.
"Tapi saat ini kita masih mencari tau juga penyebab lain dari harga bahan pokok mengalami kenaikan harga," pungkasnya.
[kaf]