WahanaNews.co | Jumlah pengguna media sosial di Indonesia terus meningkat. Media sosial sudah menjadi bagian yang dibilamg sulit dipisahkan dari manusia.
Mengutip Backlinko, lebih dari setengah populasi bumi setidaknya memiliki satu akun media sosial. Rata-rata memiliki setidaknya enam platform media sosial berbeda.
Baca Juga:
Ajak Partainya Realistis, Ketua Mahkamah PPP Serukan Dukung Pemerintahan Baru
Di tengah jumlah pengguna dan popularitas yang semakin meningkat, hubungan media sosial dengan kehidupan nyata semakin kompleks dan rumit. Ada masalah-masalah yang semakin nyata dan semakin sering di dunia medsos, yang tidak disangka-sangka sebelumnya. Sebut saja privasi dan kesehatan mental.
Pada sebuah jurnal review yang diterbitkan di Cureus pada tahun 2020, menunjukkan bahwa media sosial dapat memberikan manfaat sekaligus dampak buruk kepada penggunanya. Penulis jurnal ini menggabungkan puluhan hasil penelitian dari seluruh dunia berkaitan dengan penggunaan media sosial.
Hasilnya beragam, beberapa di antaranya menonjolkan bahwa ada pengaruh media sosial terhadap kondisi mental pengguna, tanpa terikat durasi penggunaan atau kebiasan di media sosial seperti sering post selfie.
Urusan privasi sudah jadi lagu lama. Sekarang, mari kita bahas salah satu hal yang cukup baru. Beberapa bulan lalu, muncul kasus penipuan jutaan rupiah dari Instagram.
Korban mengikuti trend mengunggah nama panggilan melalui sticker pertanyaan. Pelaku menggunakan panggilan akrab yang ditulis korban, untuk menyapa korban.
Saat itu, korban langsung menganggap sang pelaku adalah teman lamanya. Langsung mendapat kepercayaan, pelaku meraup jutaan rupiah. Perhatikan bagaimana di sini bukan aplikasi yang membocorkan data pribadi pengguna, tapi pengguna secara tidak sadar membuka celah untuk menjadi korban.
Beberapa dari Anda mungkin memiliki pikiran untuk off dari media sosial. Atau minimal menonaktifkan beberapa akun media sosial.
Baca Juga:
Surya Paloh 'Restui' Waketum Nasdem Ahmad Ali Temui Prabowo
Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum menghapus sebuah akun:
Apakah ada akun media sosial digunakan untuk login ke aplikasi atau platform tertentu? Semisal menggunakan Facebook untuk login ke sebuah game mobile. Perlu dibuat cadangan atau tautkan ke akun lain sebelum menghapus akun Facebook.
Akun media sosial tidak akan terhapus langsung ketika kita klik konfirmasi. Hampir semua media sosial ini akan memberi waktu 30 hari, mulai dari pengguna memproses penghapusan akun, sampai dihapus sepenuhnya oleh pihak media sosial. Hal ini memberi waktu pengguna jika sewaktu-waktu berubah pikiran.
Beberapa platform menawarkan opsi untuk pengguna mengunduh semua data akunnya sebelum dihapus. Silakan diunduh jika merasa butuh.