Sulbar.WahanaNews.co - PT PLN UP3 Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak percaya adanya oknum yang meminta kepada masyarakat membayar sejumlah uang tertentu demi memasang pelindung kWh meter atau pergantian No. ID Pelanggan.
Oknum tersebut mengatasnamakan petugas PLN.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
Manager PLN UP3 Mamuju, Manihar Hutajulu mengatakan, adanya laporan dari masyarakat terkait adanya oknum mengatasnamakan petugas PLN berkedok memasang kWh meteran lalu meminta bayaran itu tidak dibenarkan.
"Kami dapat informasi dari masyarakat kalau makin banyak praktek-praktek penipuan di daerah yang mengatasnamakan PLN, kami tegaskan itu penipuan dan masyarakat harus menolaknya," ungkap Manihar di Mamuju, dikutip Senin (28/8/2023).
Manihar menegaskan, pihaknya tidak pernah memperjualbelikan pelindung meteran atau pergantian Nomor ID Pelanggan. Karena itu, ia meminta kepada masyarakat lebih waspada dan tetap berhati-hati.
Baca Juga:
PLN Icon Plus Hadirkan ICONNEXT, Pameran Futuristik Terbesar di Indonesia
"Kami tegaskan itu adalah bentuk penipuan dan saya harap masyarakat lebih waspada dan berhati-hati," pungkasnya.
Adapun imbuan PLN UP3 Mamuju, yakni:
1. Setiap petugas PLN yang mengunjungi rumah pelanggan selalu dilengkapi dengan surat tugas dan tanda pengenal.
2.Petugas PLN selalu mengenakan seragam rapi.
3.Setiap transaksi yang terkait dengan PLN, tidak menerima pembayaran tunai.
[Redaktur: Mega Puspita]