Sulbar.WahanaNews.co, Mamuju - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) mencanangkan Program Jam Belajar Masyarakat sebagai upaya untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di provinsi tersebut.
"Program ini memerlukan peraturan gubernur (pergub), sehingga setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memiliki dasar melakukan gerakan mengimbau masyarakat agar program itu bisa berjalan," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulbar Mithhar, di Mamuju, Selasa.
Baca Juga:
Pj Bupati Bone Bolango Ingatkan OPD Tentang Capaian Indeks Pencegahan Korupsi
Program yang merupakan gagasan Penjabat Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh itu, kata Mithhar, akan membangun kebiasaan di tengah masyarakat agar pada jam tertentu lebih fokus pada aktivitas belajar.
"Rencananya, kami canangkan pada setiap 18.00-21.00 WITA masyarakat Sulbar belajar. Apakah itu dengan membaca Al Quran atau aktivitas belajar lainnya," ujar Mithhar.
Aktivitas belajar tersebut, lanjutnya, bebas dilakukan dimana pun sehingga OPD nantinya akan berkolaborasi mengintervensi ruang ruang publik untuk menyediakan pojok belajar.
Baca Juga:
Disnakertrans Bantul Dapat Kuota Empat KK untuk Program Transmigrasi 2024
Dengan adanya program tersebut, kata dia, akan betul-betul ada sinergisitas pendidikan formal dan informal serta orang tua yang berperan penting saat di luar jam belajar formal.
"Seperti di kafe dan tempat berkumpul lainnya, jadi kita dorong masyarakat agar belajar. Hal ini untuk meningkatkan minat literasi masyarakat, sebab minat baca masyarakat di Sulbar itu masih kurang," jelas Mithhar.
Program jam belajar masyarakat itu, kata dia, dijadwalkan diluncurkan pada Maret 2024.