SULBAR.WAHANANEWS.CO, Mamuju - Sebanyak 12.520 rumah tangga sasaran (RTS) di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mengajukan permohonan bantuan pemasangan listrik baru kepada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Kepala Dinas ESDM Provinsi Sulbar Mohammad Ali Chandra di Mamuju, Minggu, mengatakan 36.000 RTS di enam kabupaten di Sulbar belum menikmati listrik.
Baca Juga:
Polda Sulteng Soal Tambang Ilegal PT PBS di Sungai Bou Donggala: tidak Tertangkap Basah Saat Beroperasi
Dari jumlah tersebut, katanya, 12.520 RTS telah diusulkan mendapatkan bantuan pemasangan listrik baru kepada Kementerian ESDM. Total 36.000 RTS yang belum menikmati listrik tersebut, ada di 19 desa di Sulbar, yaitu 11 desa di Kabupaten Mamuju dan delapan desa di Kabupaten Mamasa.
Ia berharap, dengan pengusulan pasang baru listrik 12.520 RTS tersebut, jumlah masyarakat yang mendapatkan pelayanan listrik di Sulbar dengan penduduk mencapai 1,5 juta jiwa itu, akan semakin bertambah.
Pemprov Sulbar akan mengembangkan infrastruktur listrik dengan membangun jaringan listrik ke wilayah yang belum terjangkau serta meningkatkan kapasitas pembangkit listrik agar seluruh masyarakat menikmati listrik.
Baca Juga:
Tempat 8 Pekerja Tambang Emas yang Terjebak dalam Lubang, Dikatakan Tak Berizin
"Pemprov Sulbar juga akan mengalokasikan anggaran untuk program bantuan pasang baru listrik agar seluruh masyarakat Sulbar dapat menikmati listrik," katanya.
Dinas ESDM Sulbar juga akan mendorong pemanfaatan energi terbarukan melalui pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH), dan biomassa yang sesuai dengan potensi lokal untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat.
[Redaktur: Sutrisno Simorangkir]